Berapa Lamakah Semestinya Kita Menyimpan Daging di Kulkas?

Lama menyimpan daging di kulkas senantiasa menjadi pertanyaan bagi banyak orang yang ingin mengawali hobi memasak lebih serius. Pertanyaan ini terjadi dari kala ke masa, apalagi dikala baru berbelanja bulanan stok daging tengah berlebih. Padahal ada beberapa pengetahuan yang mampu kita pahami apalagi dulu sebelum menetapkan untuk membeli dan untuk menangkal kita mengolah makanan terlalu cepat serta banyak.


Soal wawasan cara menyimpan kuliner di kulkas sangatlah esensial demi mempertahankan kualitas serta kesehatan kita. Setidaknya ada 48 juta orang di dunia yang mengalami sakit alasannya keracunan masakan setiap tahunnya – baik itu alasannya adalah makan di restoran ataupun di rumah, menurut laporan CDC (Centers for Disease Control as well as Prevention).


USDA atau Departemen Pertanian Amerika Serikat menyebutkan dua tipe bakteri dalam masakan yang mengakibatkan ini. Bakteri patogen yang lebih bahaya biasanya berkembang biak karena makanan tidak dimasukkan ke kulkas dan ini sukar dideteksi dari tampilan, bacin, bahkan rasanya. Sementara bakteri yang mengakibatkan bau adalah kebalikannya sebab akan terdeteksi dari penampilan, bau, serta rasanya. Inilah mengapa kita perlu menyimpan daging di dalam kulkas secara baik dan benar.


Menyimpan daging di kulkas


Menyimpan daging di kulkas dalam wadah plastik.
Wajib hukumnya menyimpan daging mentah di kulkas jikalau tidak segera akan diolah. (Foto: Shutterstock)

Kunci dari penyimpanan daging ialah menggunakan freezer. Dengan menyimpannya di sini, berbagai mikroba mirip basil ataupun ragi menjadi mati suri. Meskipun tidak perlu selalu menutupnya rapat dalam kantung vakum, tetap saja semestinya kita menjaga kelembapan tetap ada dengan melakukannya. Ini diyakini akan tetap mempertahankan kelezatan daging nantinya.


Tentunya menyimpan terlalu usang juga tidak terlampau disarankan. Setelah dicairkan dan dimasak, bisa-bisa daging sudah tidak selezat semestinya dahulu. Pastikan menyiapkan wadah untuk tetesan dari daging saat proses pencairan. Ini dimaksudkan untuk mempertahankan segi higienis dan menghindari supaya tetesannya tidak mengkontaminasi kuliner lain.


Berikut yakni berbagai macam daging dan saran penyimpanannya berdasarkan USDA:


i. Daging sapi


Menyimpan daging di kulkas seperti daging sapi berikut ini.
Daging sapi yang dibekukan mampu dipakai sampai beberapa bulan bahkan setahun ke depan! (Foto: Shutterstock)

Rupanya daging sapi yang belum diolah mampu disimpan hingga berbulan-bulan. USDA menyarankan untuk menyimpan daging steak selama half dozen-12 bulan. Sementara untuk daging cincang cuma selama three-four bulan saja. Setelah diolah, kita masih mampu menyimpan daging sapi selama two-3 bulan namun pastinya mutu akan menjadi turun.


two. Daging ayam


Menyimpan daging di kulkas dan mencairkannya di microwave.
Cairkan masakan yang dibekukan dengan cara yang benar. (Foto: Shutterstock)

Kalkun serta daging ayam dapat disimpan dalam freezer selama satu tahun penuh. Sementara jikalau sudah diiris-potong maka kurun waktunya akan berlainan-beda. Misalnya saja bab dada, paha ataupun sayap bisa disimpan hingga ix bulan. Lain halnya dengan daging ayam cincang yang cuma iii-iv bulan saja.


iii. Seafood


Menyimpan daging di kulkas termasuk udang yang satu ini.
Udang mampu disimpan dalam freezer selama beberapa bulan. (Foto: Shutterstock)

Makanan boga maritim mempunyai spesifikasi yang lebih detil problem cara penyimpanannya. Misalkan saja ikan yang berlemak seperti salmon hanya mampu disimpan 2-three bulan saja, sementara ikan yang tidak terlalu berlemak bisa disimpan sejauh half-dozen-viii bulan.


Begitupun juga udang atau kerang yang mampu disimpan hingga setengah tahun, sementara daging ikan yang sudah diolah hanya bertahan sampai iv-vi bulan. Yang paling pendek umurnya yaitu ikan yang sudah diasapi dan ini hanya boleh disimpan selama two bulan saja sebelum kualitasnya sungguh menurun.


Semoga info perihal menyimpan daging di kulkas yang Tim MAHI bagi hari ini berfaedah untuk yang tengah mendalami untuk mengolah makanan daging dan membeli stok lebih banyak dari umumnya. Pastikan untuk selalu menjaga kualitasnya dan deteksi lebih dini sekiranya daging telah tidak bisa dimakan lagi. Selain ini, jangan lupa membaca cara-cara menyimpan buah serta sayur semoga tahan lama. Ingin mencari ide lainnya? Kunjungi bab resep dan postingan serta produk dari Masak Apa Hari Ini!


Selamat membeli!


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel