5 Jenis Keju dan Olahannya yang Populer di Indonesia
Begitu banyak ragam jenis keju dan berasal seluruh penjuru dunia. Selain banyak jumlahnya, keju kemudian diklasifikasikan dalam aneka macam klasifikasi. Secara tekstur, lazimnya keju dibagi empat jenis – soft, semi-soft, medium-difficult sampai difficult cheese. Berlanjut dengan materi, tidak semuanya bahkan berasal dari susu sapi. Ada juga yang berasal dari susu kambing ataupun kerbau.
Meskipun bukan berasal dari Republic of Indonesia, keju kian lazim kita gunakan selaku bahan banyak masakan di sini. Rasanya yang gurih menawarkan sensasi spesial, sehingga acapkali keju dijadikan topping. Selain kue Idulfitri, salah satunya yang fenomenal adalah ketika dipadankan pada ayam geprek.
Di Republic of Indonesia, kebanyakan keju yang dijual terbuat dari susu sapi. Jenis keju yang tersedia di sini juga cukup terbatas. Setidaknya ada lima jenis keju yang sering kita pakai, berikut ulasannya:
i. Jenis keju Cheddar
Inilah jenis keju yang paling populer di Indonesia. Terbuat dari susu sapi, keju cheddar masuk ke dalam kategori hard cheese. Jenis keju ini pertama kali terkenal di Inggris dan kini telah terkenal diseluruh dunia. Istilah “keju” di Indonesia umumnya diasosiasikan pribadi dengan tipe keju yang satu ini.
Tekstur cheddar agak kuat dan punya rasa yang kaya, sedikit manis, dan buttery. Seiring waktu, keju cheddar tampil dalam beragam ukuran. Dari cuma sekadar isian roti, keju ini diaplikasikan juga dalam menu kudapan mirip risol mayo keju hingga nasi goreng keju.
2. Mozzarella
Selain cheddar, jenis keju yang satu ini sudah jadi favorit banyak orang sebagai topping makanan di Republic of Indonesia. Keju yang mudah meleleh ini yang dibuat dari susu skim sapi dan pertama kali dibuat di Italia.
Tampil dengan warna putih dengan semburat kuning, mozzarella masuk ke dalam kategori fresh cheese sehingga umurnya tidak sepanjang cheddar. Selain pizza dan bermacam-macam kuliner Italia, orang Republic of Indonesia menggunakannya selaku topping lelehan keju untuk ayam geprek.
3. Edam
Meski tak seterkenal cheddar, keju edam yaitu opsi utama untuk menciptakan kudapan manis-kudapan manis kering khas Idulfitri. Berasal dari Belanda, jenis keju ini terbuat dari susu sapi dan memiliki rasa yang creamy.
Termasuk ke dalam klasifikasi firm cheese, keju edam populer alasannya adalah umurnya yang panjang. Seiring berjalannya waktu, keju edam cuma akan mengeras. Di Barat, keju ini dikonsumsi sebagai makanan ringan bersama buah-buahan ataupun biskuit dan roti.
four. Mascarpone
Jenis keju selanjutnya yang kerap dipakai di Republic of Indonesia adalah mascarpone. Berbeda dari beberapa keju di atas, mascarpone bertekstur creamy. Ia tergolong kategori fresh cheese yang punya rasa lembut dan elok. Harganya premium dan masih relatif sulit didapatkan, keju yang berasal dari Italia ini sering digunakan untuk menciptakan tiramisu.
five. Blue cheese
Blue cheese lebih jarang lagi tersedia dan di Republic of Indonesia biasanya cuma didapatkan di supermarket gourmet. Blue cheese menjadi satu kategori terpisah alasannya karakteristiknya yang unik. Warna biru yang terdapat pada keju berasal dari sejenis mold yang diinjeksi sebelum keju dibiarkan menua.
Aromanya yang menyengat jadi ciri khas jenis keju ini. Variannya begitu bermacam-macam, mulai dari jenis Gorgonzola, Roquefort, Stilton, dan lainnya. Jenis keju ini yang dibuat dari susu sapi dan sering dipakai selaku dressing untuk salad ataupun selaku camilan di kedai makanan bintang lima.
Demikian lima jenis keju yang kerap dijumpai di Republic of Indonesia. Kreasikan keju-keju ini ke dalam bermacam-macam masakan favoritmu di rumah!