Tips Membuat Rempeyek yang Tipis, Garing, dan Renyah

Rempeyek atau peyek terkenal disuguhkan bersama nasi pecel. Namun, rempeyek tak cuma punya orang Jawa. Peyek bisa didapatkan di aneka macam daerah, mulai dari Riau, Medan, Banyuwangi, sampai Padang. Memang, beda daerah, beda pula ciri khasnya.


Gorengan berbahan dasar tepung ini mampu dipadukan dengan berbagai poly peptide, mulai dari kacang-kacangan, ikan teri, sampai udang. Jenis yang paling kerap didapatkan adalah peyek kacang. Selain itu, kerenyahan peyek juga jadi daya tariknya. Semakin tipis, garing, renyah, dan gurih, makin sempurna sajiannya.


Jika kamu tertantang untuk membuat sendiri peyek di rumah, ada beberapa kiat yang bisa dilakukan biar teksturnya tepat. Apa saja itu? Berikut tiga poin penting dalam pembuatan rempeyek, mulai dari pembuatan campuran, teknik penggorengan, dan penyimpanannya.


one. Pengolahan adonan


Adonan sungguh memengaruhi tekstur selesai sajian gorengan. Misalnya saja dimulai dari komposisi tepung. Bahan dasar rempeyek adalah tepung beras, tapi kamu mampu membubuhkan sedikit tepung sagu atau tepung tapioka untuk hasil yang lebih renyah. Pilihlah tepung bermutu terbaik, serta pastikan tepung bebas tidak apek dan ayak apalagi dahulu.


Campurkan dengan air atau santan juga bumbu mirip bawang putih, ketumbar, kemiri, kencur, dan daun bawang. Kemudian, aduk campuran hingga merata. Adonan jangan dibuat terlalu pekat, semestinya lebih cair supaya tekstur rempeyek tipis dan renyah. Nah, soal cara menggorengnya, yuk kita lihat tips kedua!


2. Teknik menggoreng rempeyek


Rempeyek kacang sedang digoreng di atas minyak panas.
Cara menggoreng rempeyek memengaruhi hasil hasilnya. (Foto: Shutterstock)

Nah, alasannya adalah campuran cukup cair, teknik menggoreng tidak mampu asal-asalan. Pertama, kamu harus memiliki wajan cekung anti lengket semoga proses penggorengan jadi lebih gampang. Satu jenis bahan wajan yang ideal yakni form Fe, namun dengan wajan umumnya juga masih memungkinkan. Kemudian, jangan memasukkan gabungan eksklusif ke dalam rendaman minyak karena akan hancur mirip kremesan.


Sendok adonan kemudian tuangkan dibagian pinggir wajan. Atur isian peyek agar menyebar sempurna. Lalu siram-siram minyak di atasnya. Gunakan api sedang, agar peyek tidak mudah gosong dengan mengering dengan tepat.


Jika sudah mengering, baru kita mampu lepaskan dari permukaan wajan dan biarkan mengambang di rendaman minyak goreng. Angkat dan tiriskan minyak terlebih dulu sebelum dimasukkan ke dalam toples atau plastik pembungkus.


3. Pengemasan rempeyek


Satu piring nasi pecel lengkap dengan sayuran, tempe, dan rempeyek.
Peyek sering dihidangkan bareng nasi pecel. (Foto: Shutterstock)

Setelah rempeyek ditiriskan dan tidak panas, gres kita siapkan wadah untuk mengemasnya. Jika kamu membuat peyek untuk sajian keluarga, kamu mampu merencanakan toples kedap udara – baik terbuat dari beling atau plastik. Masukkan ganjal berupa tisu di bawah toples, lalu tutup wadah dengan rapat.


Kamu juga bisa menyimpannya dalam plastik bening yang steril. Gunakan alat press plastic atau vacuum sealer agar udara tidak gampang masuk. Cara yang satu ini cocok diseleksi untukmu yang ingin berdagang rempeyek atau menyimpannya dalam waktu yang lebih lama.


Dengan tiga poin penting biar rempeyek buatanmu bertekstur renyah, tipis, dan gurih. Lihat juga video cara menciptakan peyek untuk lebih lanjutnya. Sajikan menu tradisional yang lezat untuk keluarga!


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel