5 Cara Diet Tanpa Olahraga yang Bisa Kamu Coba

Tak punya waktu untuk berolahraga? Kamu tetap mampu mempertahankan berat tubuh, kok. Ada beberapa cara pembatasan makanan tanpa olahraga yang mampu kamu coba. Jika konsisten melakukannya, berat badanmu bisa berkurang dan badan lebih sehat.


Secara garis besar, semua caranya berafiliasi dengan pola makan. Memang, makanan besar lengan berkuasa lebih besar pada berat tubuh dibandingkan dengan olahraga. Meski begitu, tak mempunyai arti kau mampu mundur 100% dari kegiatan olahraga, ya. Berolahraga menjadi penyeimbang yang menciptakan tubuhmu tetap gibe.


Yuk, kita bahas satu per satu diet tanpa olahraga yang bisa merealisasikan resolusi sehat 2020 kau!


one. Mengurangi konsumsi gula


Tak semua yang elok itu baik untuk kita, salah satunya gula. Bahkan, gula disebut-sebut sebagai “the new morphine” sebab membuat candu tapi punya imbas berbahaya bagi tubuh. Mengonsumsi fruktosa dalam jumlah banyak akan menciptakan kita terus merasa ingin makan meski tidak lapar.


Gula yang kita minimalkan tak hanya pada masakan anggun, tapi juga pada masakan berkabohidrat elementary mirip nasi dan tepung-tepungan. Kurangi kuliner dengan karbohidrat elementary dan beralih ke karbohidrat kompleks mirip umbi-umbian, kacang-kacangan, dan gandum.


2. Diet tanpa olahraga dengan mengendalikan porsi makan


Jika belum sanggup menghapus masakan favorit dari meja hidanganmu, kau mampu mengontrol porsinya. Kurangi setengah dari takaran makanmu, lalu kunyah lebih usang. Mengunyah lebih lama diyakini mampu mengeyangkan.


Trik lainnya adalah dengan menggunakan piring kecil saat makan. Makara, masakan akan tampakmenumpuk bila kita ambil terlampau banyak. Secara psikologis, kita akan mengambil takaran makan lebih sedikit jika memakai piring kecil alasannya adalah mengikuti ukuran piring tersebut.


iii. Mengatur waktu makan


Jam waker di tengah makanan mentah yaitu salmon, alpukat, dada ayam, alpukat, dan kacang-kacangan untuk diet tanpa olahraga.
Intermittent fasting, diet tanpa olahraga yang mampu dicoba. (Foto: Shutterstock)

Perut kita juga perlu waktu-waktu tertentu untuk beristirahat. Mengatur waktu makan sudah sejak lama disarankan untuk memperbaiki metode pencernaan. Tren yang sekarang bergema adalah intermittent fasting, ialah hanya makan di waktu tertentu. Konsepnya seperti berpuasa, namun kita mampu menertibkan jamnya.


Pengaturan jam bisa bermacam-macam. Ada aturan xvi:eight yakni kita berpuasa selama xvi jam dan boleh makan selama eight jam. Ada pula hukum jendela v:two yaitu kita mengonsumsi 500 gr makanan dalam dua hari, selebihnya kita makan dengan normal. Diet ini juga mampu menekan resistensi insulin atau menurunkan gula darah sehingga mampu menghalangi diabetes.


iv. Memperbanyak raw food


Satu mangkuk berisi raw food seperti potongan alpukat, bawang merah dan wortel.
Mengonsumsi masakan mentah bisa membantu menurunkan berat badan. (Foto: Shutterstock)

Diet raw food ialah pembatasan makanan yang hanya memperbolehkan kita mengonsumsi masakan mentah atau minim olahan. Misalnya saja buah-buahan dan sayuran mentah. Kalaupun dimasak, masakan dilarang dipanaskan lebih dari twoscore-48 Celcius. Tujuannya adalah untuk menjaga nutrisi dari makanan tersebut sehingga lebih berguna untuk tubuh.


Dengan melaksanakan pembatasan makanan raw food, kita tidak akan mengkonsumsi gorengan, tepung-tepungan, bahkan gula dan garam. Berat tubuh bisa menyusut dengan cepat tanpa olahraga. Kamu tetap bisa mengonsumsi kacang-kacangan, susu, dan pastinya sayuran dan buah.


v. Membatasi konsumsi garam


Jika menetapkan untuk diet raw food terlalu sulit, kita bisa mencoba pembatasan makanan garam atau populer dengan istilah pembatasan makanan mayo. Garam mengikat air dalam tubuh, sehingga pembatasan makanan ini dapat menyeimbangkan kadar air dalam tubuh. Namun, diet mayo sendiri tidak disarankan dikerjakan dalam jangka waktu panjang. Biasanya, diet mayo cuma dijalankan optimal 13 hari. Diet mayo sendiri juga tidak bermakna hanya mengurangi garam, tetapi memperbanyak sayuran dan meminimalisir makanan bagus.


Diet garam mampu membuat kita lemas sebab kurang karbohidrat. Kita mampu melakukannya bertahap, contohnya dengan menghemat kuliner olahan mirip sosis, nugget, dan bakso yang mengandung banyak garam.


Semua diet tanpa olaharga di atas semestinya dikonsultasikan apalagi dulu terhadap dokter atau ahli gizi terdekat. Setiap orang mempunyai kondisi kesehatan yang berlawanan. Ada yang lebih cocok melakukan pembatasan makanan gula, ada pula yang sesuai melakukan intermittent fasting. Pastikan kamu mengenali tubuh apalagi dahulu sebelum memulai pembatasan makanan .


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel